Mengapa situs dan peninggalan sejarah harus dilestarikan? Agar kelak generasi penerus kita tidak mengatakan peradaban para pendahulu kita hanyalah fiktif.
Jejak Abad mengumpulkan dokumentasi sejarah yang berserakkan, agar kita dan generasi penerus kita selalu ingat sejarah besar dan panjang bangsanya, mengingat perjuangan dan jasa para pahlawannya yang telah memperjuangkan kemerdekaan hingga titik darah penghabisan. Karena bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa-jasa para pahlawannya.
Jadilah saksi peradaban bangsa Nusantara yang besar ini meraih kembali kejayaannya, belajar dan ingatlah sejarah sehingga tidak mengulang kesalahan yang sama. Dimana kehancuran bangsa kita bukan karena penjajahan bangsa asing, melainkan karena perang saudara. Betapa mudahnya kita diadu domba untuk bertikai hingga menumpahkan darah satu sama lain dianggap sebuah keharusan.
Jejak Abad menghadirkan kembali jejak peradaban tempo dulu, yang mungkin sudah menjadi kenangan bagi sebagian pembaca dan sebagian lagi belum mengalami masa itu. Jejak Abad kembali mengingatkan kenangan dari masa ke masa itu. Supaya kenangan itu menjadi kenangan yang tak akan sirna dan lekam oleh waktu, selalu terselip diantara ingatan kita.
Jejak Abad, sedang berupaya untuk terus menggali (eksplorasi), mengumpulkan dan menyebarkan kepingan sejarah dan pengetahuan peninggalan tempo dulu dari para leluhur yang arif dan bijaksana dengan kadar pengetahuan dan hikmah yang tinggi.
Pengetahuan dari sejarah berbagai peradaban umat manusia (perenial wisdom) yang tercerahkan dengan sinaran kosmik kesadaran dan kearifan ilahiyah (divine wisdom), diharapkan dapat membangun peradaban baru umat manusia yang lebih baik, lebih adil, lebih sejahtera dan lebih beradab.
Pada peradaban baru itulah Umat manusia, dengan bekerja bersama dengan umat manusia lainnya, dapat berperan besar dalam mewujudkan, misi Rahmat (Cinta) bagi seluruh Alam Semesta.
Maka untuk mewujudkan visi dan misi itulah, Jejak Abad mengajak semua pihak yang berkepentingan dan peduli terhadap sejarah tempo dulu, untuk dapat berpartisipasi secara aktif sebagai kontributor dengan mengirimkan artikel sejarah untuk di posting di Jejak Abad.
Dalam kesempatan ini Jejak Abad mengucapkan terima kasih yang setulusnya kepada para penyumbang tulisan yang dimuat di Jejak Abad ini, yang dikirim melalui email.
Silahkan kirimkan artikel melalui:
